Siapa yang Menjamin?
"Siapa yang menjamin?" Ucapnya tegas. Aku terdiam.
"Siapa yang menjamin alurnya akan sesuai dengan rencanamu?"
"Siapa yang menjamin keinginanmu, kemauanmu, serta harapanmu akan selalu sama dengan apa yang Tuhan berikan kepadamu?"
Aku masih terdiam.
"Kita tidak pernah tahu ujungnya seperti apa. Yang jelas, Tuhan akan memberikan apa yang kamu butuhkan. Bukan apa yang kamu inginkan. Tuhan Maha Mengetahui segala sesuatu, sedangkan kamu tidak, Nai."
Aku masih terdiam. Membiarkan teguran dan kericuhan pikiranku; yang sedang mengebalikan kewarasan diri.
"Bisa hancur masa depanmu jika menyandarkan apalagi menyerahkan hatimu kepada makhluk-Nya."
"Berikan hatimu, hanya dan hanya kepada Tuhanmu!"
*Aku tahu, ini memang mudah untuk ditulis, tapi membutuhkan pembelajaran seumur hidup. Untuk menyerahkan hati dan cinta, hanya dan hanya kepada-Nya.
Komentar
Posting Komentar