Ada banyak hal yang ingin diutarakan, namun nyatanya saya tidak mampu
Ada banyak hal yang ingin saya lakukan, namun nyatanya saya tidak mampu
Ada banyak hal yang ingin saya selesaikan, namun nyatanya saya tidak mampu
Ada banyak hal yang ingin saya suarakan, namun nyatanya saya hanya diam
Ada sekelumit rasa yang tidak saya mengerti.
Ada perasaan hampa yang tiba-tiba datang ke dalam tubuh ini,
Ada sekelumit rasa yang membuat saya merintih dan lagi-lagi tertatih.
sukmaku sedang terluka,
oleh siapa?
tak ada yang sedang memaki,
tak ada yang sedang mencaci,
Aku tidak mengerti,
mengapa beberapa hari ini aku selalu mempertanyakan mengenai sebuah entitas diri.
sebuah pertanyaan tentang kehidupan?
Sebuah pertanyaan tentang kebermanfatan.
aku tidak sanggup,
niatku telah berubah haluan.
Aku lelah, aku kalah!
Aku mangkir dari hasrat dunia.
ya Allah, aku lemah, izinkan aku menangis!
Sekali lagi.
Aku merindukan tangisan-tangisan kecil di sepertiga malamku,
Aku merindukan saat-saat bercengkrama bersama kalam-Mu.
Aku merindukan semua perbuatan yang selalu mendekatkanku kepada-Mu.
Lagi- lagi aku menangisi diriku yang tidak bisa menangis karena-Mu.
Dosa apa yang membuatku tak bisa menangis senikmat dulu.
Prioritas apa yang telah mengubahku?
Ya Allah...
Aku ingin khusu' mengangis di atas hamparan sajadah lagi.
Aku ingin brcengkrama seperti dahulu.
Ya Rob...
Izinkan aku ingin menangis.
Berkali-kali lagi.
Ada banyak hal yang ingin saya lakukan, namun nyatanya saya tidak mampu
Ada banyak hal yang ingin saya selesaikan, namun nyatanya saya tidak mampu
Ada banyak hal yang ingin saya suarakan, namun nyatanya saya hanya diam
Ada sekelumit rasa yang tidak saya mengerti.
Ada perasaan hampa yang tiba-tiba datang ke dalam tubuh ini,
Ada sekelumit rasa yang membuat saya merintih dan lagi-lagi tertatih.
sukmaku sedang terluka,
oleh siapa?
tak ada yang sedang memaki,
tak ada yang sedang mencaci,
Aku tidak mengerti,
mengapa beberapa hari ini aku selalu mempertanyakan mengenai sebuah entitas diri.
sebuah pertanyaan tentang kehidupan?
Sebuah pertanyaan tentang kebermanfatan.
aku tidak sanggup,
niatku telah berubah haluan.
Aku lelah, aku kalah!
Aku mangkir dari hasrat dunia.
ya Allah, aku lemah, izinkan aku menangis!
Sekali lagi.
Aku merindukan tangisan-tangisan kecil di sepertiga malamku,
Aku merindukan saat-saat bercengkrama bersama kalam-Mu.
Aku merindukan semua perbuatan yang selalu mendekatkanku kepada-Mu.
Lagi- lagi aku menangisi diriku yang tidak bisa menangis karena-Mu.
Dosa apa yang membuatku tak bisa menangis senikmat dulu.
Prioritas apa yang telah mengubahku?
Ya Allah...
Aku ingin khusu' mengangis di atas hamparan sajadah lagi.
Aku ingin brcengkrama seperti dahulu.
Ya Rob...
Izinkan aku ingin menangis.
Berkali-kali lagi.
Komentar
Posting Komentar